laporan 2 modul 2



1. Jurnal
[kembali]


2. Hardware
[kembali]




3. Video Praktikum
[kembali]


4. Analisa
[kembali]

1. Pengaruh masing - masing input terhadap nilai tampilan 7 segmen

    Pengaruh masing masing input pada seven segmen terdapat pada konfigurasi pin IC 7447. Decoder BCD ke seven segment mempunyai masukan berupa bilangan BCD 4-BIT (masukan A,B,C dan D). bilangan BCD ini dikodekan sehingga membentuk kode tujuh segment yang akan menyalakan ruas-ruas yang sesuai pada seven segment. Masukan BCD diaktikfkan oleh logika ‘1’ dan keluaran dari decoder 7447 adalah aktif low. Tiga masukan ekstra juga ditunjukkan pada konfigurasi pin IC 7447 yaitu masukan (lamp test), masukan (blanking input/ripple blanking output), dan (ripple blanking input).
     LT, Lamp test, berfungsi untuk mengeset display , bila diberi logika 0 maka semua keluaran dari IC ini akan berlogika 0. Sehingga seven segment akan menunjukkan angka delapan (8). BI/RBO , blangking input /row blanking output. Berfungsi untuk mematikan keluaran dari IC. Bila diberi logika “0” maka semua keluaran IC akan berlogika “1” dan seven segment akan mati.
RBI,ROW blangking input, berfungsi untuk mematikan keluaran dari IC jika semua input berlogika “0” bila diberik logika “0” diberi logika”1” dan diberi logika “0” maka semua keluaran IC akan berlogika “1” dan seven segment akan mati

2. Apa yang terjadi jika tidak ada IC 74LS47N

    Apabila rangkaian 7 segmen tidak dihubungkan ke IC 74LS47N yang merupakan dekorder BCD, maka Display 7 segmen tidak akan beroperasi karena sinyal input dari switch tidak dapat langsung dikirimkan ke peraga 7-segmen, sehingga harus menggunakan decoder BCD ke 7-segmen sebagai antar muka.Decoder ini terdiri dari gerbang-gerbang logika yang masukannya berupa digit BCD dan keluarannya berupa saluran-saluran untuk mengemudikan tampilan 7-segmen.


5. Link Download
[kembali]

Download video  disini
Download rangkaian disini
Download HTML disini


Tidak ada komentar:

Posting Komentar