on-off led

 


1. Komponen
[kembali]

    
Ground

Resistor (220 ohm)

Arduino Uno

LED
 

2. Rangkaian Simulasi
[kembali]

 


3. Flowchart
[kembali]

 

4. Listing Program
[kembali]

int led [ ] = {2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9}; //mendeklarasikan pin 2-9 yang digunakan
void setup() //semua kode dalam fungsi ini hanya dibaca sekali
{
  for (int i = 0; i <= 8; i++) //perulangan dari 0 dengan nilai batas kecil sama dengan 8; increase
  {
    pinMode (led[i], OUTPUT); //menyatakan pin yang dihubungkan ke LED sebagai OUTPUT
  }
}

void loop()  //Semua kode dalam fungsi ini dibaca berulang
{
  for (int hidup = 0; hidup <= 8; hidup++) //Kondisi perulangan dari 0 dengan batas nilai 8 untuk menghidupkan LED
{
  digitalWrite(led[hidup], HIGH); //LED diberi logika 1 sehingga LED menyala
  delay(100);                            //Jarak waktu 100 ms antar LED yang akan menyala
  }
 delay(100);                              //Jarak waktu 100 ms sebelum memulai perulangan
for (int mati = 0; mati <= 8; mati++) //Kondisi perulangan dari 0 dengan batas nilai 8; untuk mematikan LED
{
digitalWrite(led[mati], LOW);   //LED diberi logika 0 sehingga LED mati
delay(100);                                 //Jarak waktu 100 ms antar LED yang akan mati
}
delay(100);                             //Jarak waktu 100 ms sebelum memulai perulangan
}

 
5. Kondisi
[kembali]

 

Percobaan 1

1. Pada listing program terdapat digitalWrite, jika diubah menjadi analogWrite apa yang terjadi?

Jawab:

    Jika digitalWrite diganti menjadi analogWrite maka akan terlihat LED menyala perlahan dari redup ke terang lalu kemudian meredup hingga mati, begitu seterusnya dan nyala lampu juga tidak beraturan seperti yang digunakan pada digitalWrite.

2. Apa yang terjadi jika delay (100) diubah mejadi delay (5000) pada rangkaian percobaan serta apa kegunaan delay pada rangkaian tersebut?

Jawab:

    Jika delay 100 diubah menjadi delay 5000, yang terjadi pada rangkaian adalah lama waktu untuk menghidupkan dan mematikan lampu LED menjadi lebih lama. Fungsi delay adalah untuk memberikan waktu jeda pada perintah sebelumnya dan perintah selanjutnya.

3. Jika resistor diubah nilainya menjadi 10k ohm, apa yang terjadi?

Jawab:

    Jika nilai resistor diberi nilai 10k ohm maka LED tidak menyala atau mati, karena fungsi dari resistor adalah untuk penahan tegangan dan arus. Jika besar nilai ohm suatu resistor maka makin besar nilai tahananya, itulah yang menyebabkan LED mati karena tahanan yang dihasilkan resistor besar.

4. Jelaskan prinsip kerja rangkaian percobaan?

Jawab:

    Rangkaian berikut adalah rangkaian ON - OFF LED. Pada pin 2 - 9 pada arduino digunakan sebagai output yang dihubungkan dengan LED 1 hingga 8. LED akan hidup terlebih dahulu dari LED 1 hingga 8 secara bergantian, lalu akan mati dari LED 1 hingga 8 secara bergantian dengan delay 100 ms.

Tahapannya:

  • Pin 2 - 9 dideklarasikan sebagai output
  • Program pada pin 2 - 9 berlogika HIGH dan dibatasi dengan delay 100 ms untuk disetiap fungsi. LED akan hidup dari LED 1 lalu delay selama 100 ms, setelah itu LED 2 hidup dan delay selama 100 ms, dan terus begitu sampai LED 8.
  • Program pada pin 2 - 9 berlogika LOW dan dibatasi dengan delay 100 ms untuk disetiap fungsi. LED akan mati dari LED 1 lalu delay semala 100 ms, setelah itu LED 2 mati dan delay selama 100 ms, dan terus begitu sampai LED 8.

Proses akan terus berulang seperti langkah diatas.


6. Video
[kembali]

 





7. Link Download
[kembali]

 KLIK UNTUK RANGKAIAN SIMULASI

KLIK UNTUK LISTING PROGRAM 

KLIK UNTUK VIDIO 

KLIK UNTUK HTML



Tidak ada komentar:

Posting Komentar